Lagu Tutur Batin dan Jiwa yang Bersedih Sebagai Alternatif Media Pembelajaran Sastra di SMA

Rahma Dewi Hartati

Abstract


Abstract:Literature learning in class XI, one of which is that students are expected to be able to make poems from the literacy process. Variations in literacy are not only in short stories and novels but also in the form of understanding song lyrics. This study aims to analyze figures of speech and meaning in the lyrics of the songs Tutur Batin by Yura Yunita and Jiwa Yang Bersedih by Ghea Indrawari for learning literary skills in high school based on poetry writing skills. The research method used is qualitative-descriptive to describe the style and meaning of song lyrics that can be applied to learning literature in high school. Based on the results of this study, several figures of speech: (1) Comparative, consisting of personification, litotes, and synesthesia; (2) Affirmation, consisting of repetition, apheresis, rhetoric, ellipsis, and tautology; (3) Satirical, consisting of irony and cynicism. In addition, the lyrics of this song use rhyming words in each lyric. The meaning the song has in common is that it describes empathy and appreciates the struggle of someone who feels lonely and disappointed.

Keywords: learning media; poetry; song.

Abstrak: Pembelajaran sastra di kelas XI salah satunya peserta didik diharapkan dapat membuat puisi dari proses literasi. Variasi literasi tidak hanya dalam bentuk cerpen dan novel, tetapi juga berupa pemahaman lirik lagu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan gaya bahasa dan makna yang terkandung pada lirik lagu Tutur Batin karya Yura Yunita dan Jiwa yang Bersedih karya Ghea Indrawari sebagai media pembelajaran sastra di SMA yang dikolaborasikan dengan keterampilan menulis puisi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif untuk mendeskripsikan gaya bahasa dan makna pada lirik lagu yang dapat diterapkan untuk proses pembelajaran sastra. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan beberapa gaya bahasa, yaitu: (1) majas perbandingan yang terdiri dari personifikasi, litotes, sinestesia, (2) majas penegasan yang terdiri dari repetisi, aferesis, retoris, elipsis, dan tautologi, (3) majas sindiran yang terdiri dari ironi dan sinisme. Selain itu, dalam lirik lagu ini ditemukan penggunaan kata yang berima di setiap lirik yaitu akhiran vokal dan konsonan, makna lagu memiliki kesamaan yaitu menggambarkan tentang empati dan menghargai per-juangan seseorang yang merasa kesepian dan kecewa.

Kata kunci: lagu; media pembelajaran; puisi.


Full Text:

PDF

References


Alimuddin, J. (2015). Lagu Anak Sebagai Salah Satu Sarana Mendidik Anak. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 2(2), 108-116.

Arsyad, H., Rijal, S., & Rokhmansyah, A. (2020). Makna Konseptual Dan Makna Asosiatif Narasi Iklan Rokok di Televisi. Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya, 4(2), 277-289.

Asih, N. W., Pratiwi, W. D., & Syafroni, R. N. (2022). Pengaruh Media Lagu Laskar Pelangi Terhadap Keterampilan Menulis Puisi Siswa Kelas X. Jurnal Education and Development, 10(3), 363-366.

Dewi, L., & Gustiyarni, M. (2023). Pesan Selflove Dalam Lagu Tutur Batin Karya Yura Yunita. Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya, 2(1), 27-32.

Harnia, N. T. (2021). Analisis semiotika makna cinta pada lirik lagu tak sekedar cinta karya dnanda. Jurnal Metamorfosa, 9(2), 224-238.

Kemdikbud. Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Fase F untuk SD/MI/Program Paket A, SMP/MTs/Program Paket B, dan SMA/MA/SMK/MAK/ Program Paket C. Jakarta: Pusat Perbukuan BSKAP, Kemdikbud. 2022.

Kurniawati, D., & Asmah, S. N. (2020). Inovasi media lagu untuk pembelajaran sastra Indonesia di Sekolah Dasar. JP-BSI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia), 5(2), 112-117.

Maretta, A. D., Wardani, E. N. E., & Anindyarini, A. (2019). Analisis Stilistika dan Nilai Pendidikan Karakter dalam Lirik-Lirik Lagu Fourtwnty Album Lelaku Serta Relevansinya Sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia Tingkat SMA. BASASTRA, 6(2), 31-39.

Marwati, H. & K. Waskitaningtyas. (2021). Buku Panduan Guru Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan BSKAP, Kemdikbud.

Mayun, S. I. G. N. (2022, July). Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Dalam Lirik Lagu Tulus: Kajian Stilistika. In Prosiding Seminar Nasional Linguistik dan Sastra (pp. 112-120).

Mufidoh, Z. M. (2023, June). Analisis Wacana Kritis Teori Van Dijk Dalam Lirik Lagu Tutur Batin Yura Yunita. In Seminar Nasional Daring Sinergi (Vol. 1, No. 1, pp. 1777-1784).

Nurhidayah, G., & Tarmini, W. (2023). ANALISIS MAKNA ASOSIATIF DALAM ALBUM TUTUR BATIN KARYA YUNITA RACHMAN. Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, dan Asing, 6(1), 176-187.

Pinasti, N. H., & Setiagam, B. K. D. (2022, August). Terompah Panjang CENDEKIA (Cerdas Identifikasi Teks Berita) Modifikasi Permainan Tradisional Menjadi Media Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. In SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) (Vol. 1, No. 1, pp. 1063-1070).

Prastowo, G. (2021). Pembelajaran Sastra Melalui Musikalisasi puisi Jawa untuk Meningkatkan Motivasi Minat Belajar. JURNAL IKADBUDI, 10(2), 24-33.

Priastari, M., & Putri, N. H. (2020). Analisis Strategi Pembelajaran Gaya Bahasa dengan Menggunakan Ice Breaking Bogaba. PROSIDING SAMASTA.

Puspitaningrum, D., & Indrawati, T. (2023). Desain Model Pembelajaran Bahasa Anak Usia Dini Berbasis Literasi Humanis (Early Childhood Language Learning Design Based on Humanist Literacy). Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya, 13(2), 362-375.

Al Putri, A., Astri, N. D., Simanullang, R. S. P., & Tanjung, T. (2020). Analisis gaya bahasa dalam lirik lagu Fourtwnty: Kajian stilistika. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha, 10(2), 110-118.

Rahman, F., & Anto, P. (2015). Analisis lirik lagu dan aplikasinya dalam pembelajaran gaya bahasa serta puisi di sekolah dasar. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar, 1(1), 9-14.

Rumanti, N. P. Y., Rasna, I. W., & Suandi, I. N. (2021). Analisis gaya bahasa kumpulan cerpen Sagra karya Oka Rusmini dan implikasinya dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia, 10(1), 119-129.

Simbolon, J. (2023). Transformasi Pembelajaran Bahasa Indonesia melalui Penerapan Literasi di Sekolah. JBSI: Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(01), 162-171.

Sukirman, S. (2021). Karya Sastra Media Pendidikan Karakter bagi Peserta Didik. Jurnal Konsepsi, 10(1), 17-27.

Wahyuni, V. I., & Arifin, M. B. U. B. (2022). Efektifitas Model Mind Mapping Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV SD/MI. ELSE (Elementary School Education Journal): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 6(2), 351-366.




DOI: https://doi.org/10.54314/jpe.v10i2.1436

Article Metrics

Abstract view : 281 times
PDF - 93 times