PELATIHAN PENANAMAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN MASYARAKAT DESA PLAOSAN SIDOARJO
Abstract
Abstract: The program implemented by KKN students Family medicinal plants (TOGA) are being planted and used in an attempt to enhance family health, particularly in the food industry. program. In this program students use methods including (1) preparation, preparing what will be done and what items will be used. (2) debriefing, providing debriefing through socialization at one of the RW village halls. And (3) implementing the KKN program, planting each RW with 10 TOGA plant seeds consisting of three tomato seeds, three eggplant seeds and 4 chili seeds. The benefits and properties of TOGA that are cultivated are not yet known, therefore outreach is needed to the local community to better understand and know the benefits of the TOGA plant for our body's health, although the benefits of TOGA have been known for a long time, its use is limited to a concoction that has been prepared as a family medicine for many years. But few individuals are aware of the advantages. of the TOGA plant, therefore this outreach can help people become more familiar with the TOGA plant and its benefits for the body to maintain health.
Keywords: Plants; TOGA; Plaosan Village
Abstrak: Inisiatif penanaman dan konsumsi Tanaman Obat Keluarga (TOGA) mahasiswa KKN bertujuan untuk meningkatkan kesehatan keluarga, khususnya di sektor pangan. Dalam program ini mahasiswa menggunakan metode yang dilakukan antara lain (1) persiapan, mempersiapkan apasaja yang akan dilakukan dan apasaja barang yang digunakan. (2) pembekalan, memberikan pembekalan melalui sosialisasi di salah satu balai desa RW. Dan (3) pelaksanaan program KKN, melakukan penanaman per RW dengan masing-masing terdapat 10 bibit tanaman TOGA yang terdiri dari tiga bibit tomat, tiga bibit terong dan 4 bibit cabai. Meskipun manfaat TOGA bagi kesehatan telah lama diketahui, penggunaannya terbatas pada ramuan yang dibuat sebagai obat keluarga yang diwariskan secara turun-temurun. Oleh karena itu, perlu dilakukan edukasi kepada masyarakat setempat tentang manfaat tanaman TOGA karena khasiat dan manfaatnya belum diketahui. Namun, belum banyak masyarakat yang mengetahui khasiat tanaman TOGA, oleh karena itu melalui sosialisasi ini, masyarakat akan lebih mampu memahami tanaman TOGA dan bagaimana tanaman tersebut dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.
Kata kunci: Tanaman; TOGA; Desa Plaosan
Full Text:
PDFReferences
Anggraeni, D. F. (2020). Pengaruh Pemanfaatan Aktifasi "Pojok TOGA" Terhadap Peningkatan Hasil Belajar dan Peduli Lingkungan SIswa Kelas IV SDN Benowo 1 Surabaya. JPGSD, 69-78.
Fadhil, Z., Laila, S., & Elmiyati. (2022, Oktober). Hubungan Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Gampong Meunasah Intan. Jurnal Sains dan Aplikasi, 71-78.
Hariyati, T., Putra, M. U., & Lesmana, R. (2023). Pengenalan Tanaman TOGA dan Manfaatnya Bagi Kesehatan. Jurnal Benuanta, 2, 16-20. Retrieved from http://journal.unikaltar.ac.id/index.php/JB
Saktiawan, R. A., & Atmiasri. (2017). Pemanfaatan Tanaman TOGA Bagi Kesehatan Keluarga dan Masyarakat. Jurnal Abdimas Adi Buana, 57-64.
Sari, N., & Andjasmara, T. C. (2023). Penanaman Tananam Obat Keluarga (TOGA) untuk Mewujudkan Masyarakat Sehat. Jurnal Bina Desa, 124-128. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jurnalbinadesa
Swandayani, R. E., Andini, A. S., Syuhriatin, Meidatuzzahra, D., Basri, H., Rahayu, S. M., . . . Fitasari, B. D. (2021). Sosialisasi Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) untuk Wirausaha dan Konservasi Lingkungan di Desa Peresak Kecamatan Narmada. Jurnal Abdidas, 1350-1355. Retrieved from http://abdidas.org/index.php/abdidas
Syamson, M. M., Zulfikar, & Hasrul. (2019). Penyuluhan Dalam Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga. Jurnal Kesehatan Lentera Acitya, 35-64.
DOI: https://doi.org/10.54314/jpstm.v4i2.2197
Article Metrics
Abstract view : 60 timesPDF - 5 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.